Novel Baswedan menyambut positif pembentukan Korps Pemberantas Tindak Pidana Korupsi (Kortas Tipikor) oleh Polri. Ia percaya bahwa Kortas Tipikor akan memainkan peran penting dalam mendukung agenda pemerintah untuk memberantas korupsi.
“Saya menyambut baik kehadiran Kortas Tipikor Polri. Masalah kejahatan korupsi ini sangat besar dan masif. Tentu kehadiran Kortas Tipikor akan bisa berkontribusi dalam upaya pemberantasan korupsi yang lebih optimal,” kata Novel saat dihubungi, Rabu (11/12/2024).
Pada peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara resmi memperkenalkan Kortas Tipikor Polri. Jenderal Sigit menekankan bahwa Kortas Tipikor memiliki tugas yang mencakup penindakan serta pencegahan tindak pidana korupsi.
Novel menilai bahwa fungsi pencegahan yang dimiliki oleh Kortas Tipikor menunjukkan komitmen kuat untuk menguatkan nilai-nilai antikorupsi di Indonesia. Menurutnya, Kortas Tipikor merupakan bentuk nyata peran Polri dalam memperkuat upaya pemberantasan korupsi.
“Bahkan dengan ada fungsi pencegahan tindak pidana korupsi di Kortas Tipidkor Polri, artinya Polri telah meningkatkan peran dalam upaya antikorupsi,” ujarnya.
Di sisi lain, Novel tetap menekankan pentingnya memperkuat keberadaan KPK sebagai lembaga utama dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Ia berharap koordinasi antar lembaga pemberantasan korupsi di Indonesia dapat tetap berjalan dengan baik, meskipun Kortas Tipikor Polri kini hadir.
“Tentu saya berharap KPK sebagai lembaga yang mesti menjadi koordinator dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi harus diperkuat agar pemberantasan korupsi bisa berlangsung dengan lebih baik dan sistematis demi Indonesia yang lebih baik,” ujar Novel.
“Semoga ke depan semua lembaga yang bertugas dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi bisa bekerja secara optimal dan bersinergi,” sambungnya.
Pada Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024, Jenderal Sigit memperkenalkan Kortas Tipikor Polri. Ia menjelaskan bahwa Kortas Tipikor memiliki peran penting dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi di Indonesia.
“Sedikit pengenalan dengan Kortas Tipikor dan juga sebentar lagi akan kita optimalkan untuk bisa melaksanakan tugasnya bagi pencegahan dan pemberantasan korupsi,” kata Sigit di gedung PTIK, Jakarta Selatan, Senin (9/12).
Jenderal Sigit menegaskan bahwa pencegahan dan pemberantasan korupsi menjadi salah satu fokus utama Presiden Prabowo Subianto. Oleh karena itu, Polri bersama seluruh stakeholder akan bersinergi untuk memberantas segala bentuk tindak korupsi di Indonesia.
“Mulai dari hal-hal yang bersifat untuk pencegahan sampai dengan penegakan hukum,” imbuh dia.