Labu kuning, yang dikenal juga sebagai kabocha, adalah salah satu varietas labu yang kerap dijadikan bahan dalam pembuatan makanan pendamping air susu ibu (MPASI).
Labu kabocha ini memiliki rasa yang lezat dan menggugah selera, membuatnya sangat digemari oleh banyak orang.
Keistimewaan lainnya, labu kuning sangat serbaguna dalam pengolahan, mulai dari dikukus, dijadikan bahan campuran kue-kue manis, hingga diolah menjadi kolak yang hangat dan nikmat.
Berita menggembirakan, labu kuning ternyata memiliki berbagai manfaat positif bagi kesehatan tubuh. Lantas, apa saja khasiat yang bisa didapatkan dari mengonsumsi labu kuning?
Salah satu senyawa penting yang terdapat dalam labu kuning adalah beta-karoten, yang dikenal memiliki potensi untuk mengurangi risiko terkena kanker.
Saat dikonsumsi, beta-karoten atau fitokimia dalam labu kuning akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin A.
Secara alami, tubuh memerlukan vitamin A untuk menjaga kesehatan mata. Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin A, seperti labu kuning, merupakan pilihan yang sangat baik, terutama bagi individu yang berisiko mengalami degenerasi makula akibat penuaan.
Nutrisi ini membantu melindungi fungsi penglihatan dan mencegah kerusakan pada bagian mata yang penting.
Labu kuning juga bermanfaat bagi kesehatan lambung, salah satunya dalam mencegah terjadinya refluks asam atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
Manfaat labu kuning juga sangat menguntungkan bagi penderita diabetes. Dengan kandungan kalori yang rendah dan indeks glikemik yang minim, labu kuning membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil tanpa menyebabkan lonjakan yang berbahaya.