Apa Itu Bombardiro Crocodillo, Tralalero Tralala yang Lagi Viral di TikTok Bikin Penasaran - Beritakarya.id

Apa Itu Bombardiro Crocodillo, Tralalero Tralala yang Lagi Viral di TikTok Bikin Penasaran

Belakangan ini, media sosial seperti TikTok dan Instagram dibanjiri oleh deretan istilah nyeleneh yang tak sedikit membuat pengguna bertanya-tanya: apa maksudnya? Sebut saja Bombardiro Crocodillo, Ballerina Cappucina, Tralalero Tralala, hingga Tung Tung Tung Sahur. Sekilas terdengar seperti mantra dari dunia dongeng, padahal sebenarnya semua itu adalah bagian dari tren meme yang sedang naik daun: Italian Brainrot.

Meme ini berasal dari konten kecerdasan buatan (AI) yang sengaja diciptakan untuk tampil semrawut, tidak rasional, dan justru memancing tawa karena keanehannya. Jika biasanya AI digunakan untuk meniru realitas, maka Brainrot AI justru bergerak ke arah sebaliknya: menabrak logika dan membuat absurditas sebagai hiburan utama.

Italian Brainrot: Ketika AI dan Imajinasi Bertabrakan

Mengutip dari Know Your Meme, Italian Brainrot, atau yang juga dikenal sebagai AI Italian Animals, merujuk pada tren visual dan audio yang memadukan wujud hewan dengan elemen non-biologis seperti mesin atau benda mati. Karakter yang muncul sering kali diberikan ciri khas manusia—seperti kaki, sepatu, atau ekspresi muka yang jenaka—lalu dibubuhi narasi kocak dari suara AI pria beraksen Italia.

Contohnya adalah Tralalero Tralala, seekor hiu bergaya sporty lengkap dengan sepatu Nike. Karakter ini menjadi ikon pertama tren saat mulai viral di TikTok pada Januari 2025. Menyusul kemudian adalah Bombardiro Crocodillo, yang digambarkan sebagai buaya berwujud pesawat pengebom tempur, dan Lirili Larila, gajah kaktus bersirip yang melenggang di gurun pasir.

Siapa Bombardiro Crocodillo?

Bombardiro Crocodillo—yang terkadang disebut juga Bombardino Crocodilo—adalah perwujudan kreativitas AI yang memadukan kekuatan buaya dengan mesin perang. Dalam semesta brainrot ini, buaya tidak hanya bertaring, tapi juga bisa terbang, menjatuhkan bom, dan melakukan operasi militer imajiner.

Konten ini pertama kali mencuat pada pertengahan Februari 2025 ketika pengguna TikTok dengan akun @armenjiharhanyan mengunggah video yang memperkenalkan karakter tersebut. Narasi yang digunakan diisi dengan suara AI pria Italia, yang dengan lantang menyebut nama-nama karakter disertai celotehan surealis yang tak jarang menyentil isu agama atau topik acak lainnya.

Bagaimana Bisa Viral?

Ledakan popularitas Bombardiro Crocodillo dimulai pada awal Maret 2025. Karakter ini mulai menginspirasi para kreator untuk merancang berbagai varian buaya AI lainnya. Misalnya, pada 7 Maret 2025, akun TikTok @reisonbs mempublikasikan karakter Bombombini Gusini, yang disebut sebagai “saudara” dari Bombardiro.

Tak hanya berhenti di gambar, para warganet juga mulai memadukan karakter-karakter ini ke dalam adegan sehari-hari. Dalam salah satu video buatan @walktoai yang juga tayang pada 7 Maret, Bombardiro tampak sedang menjalankan misi militer di dalam toko IKEA—membuat suasana toko furnitur itu seolah berubah menjadi arena pertempuran absurd.

Fenomena ini pun melahirkan adaptasi lokal. Di Indonesia, muncul spin-off kreatif seperti Tung Tung Tung Sahur, Hotspot Bro, dan Boneca Ambalabu—semua membawa nuansa khas lokal ke dalam dunia brainrot yang global.