Sukabumi, Jawa Barat – Niat hati ingin menagih sisa pembayaran jasa rias pengantin, seorang perias bernama Fikri Firdaus (31) malah menjadi korban penganiayaan oleh orang tua pengantin pria di Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Minggu (10/3/2024).
Kejadian ini bermula saat Fikri bersama rekannya mendatangi kediaman pengantin pria untuk menagih sisa pembayaran senilai Rp 8.450.000.
Kronologi Kejadian:
- Fikri dan rekannya datang ke kediaman pengantin pria untuk menagih sisa pembayaran jasa rias.
- Orang tua pengantin pria marah dan tidak terima dengan tagihan tersebut.
- Terjadi cekcok mulut antara Fikri dan orang tua pengantin pria.
- Orang tua pengantin pria kemudian memukul Fikri dengan menggunakan gelas dan benda lainnya.
- Fikri mengalami luka di bagian wajah dan kepala.
- Fikri dan rekannya kemudian pergi ke kantor polisi untuk melaporkan kejadian tersebut.
Kejadian Viral:
- Video penganiayaan terhadap Fikri viral di media sosial.
- Banyak netizen yang geram dengan aksi brutal orang tua pengantin pria.
- Netizen juga memberikan dukungan kepada Fikri dan meminta agar pelaku dihukum seadil-adilnya.
Tindak Lanjut:
- Fikri telah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.
- Pihak kepolisian telah mengamankan dua orang pelaku penganiayaan.
- Pelaku terancam dijerat dengan pasal penganiayaan.
Imbauan:
- Kepada masyarakat untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang baik-baik dan tidak menggunakan kekerasan.
- Jika merasa dirugikan, segera laporkan ke pihak kepolisian untuk mendapatkan perlindungan hukum.
Sumber:
Informasi Tambahan:
- Kejadian ini terjadi di tengah bulan Ramadhan, di mana banyak orang yang sedang beribadah dan berpuasa.
- Aksi penganiayaan ini tentu saja meresahkan masyarakat, terutama para pekerja di bidang jasa pernikahan.
- Diharapkan pihak kepolisian dapat memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku agar tidak ada lagi korban lain.
Tips untuk Menghindari Penganiayaan:
- Hindari menyelesaikan masalah dengan cara yang emosional.
- Jika merasa terancam, segera pergi ke tempat yang aman dan hubungi pihak kepolisian.
- Selalu waspada dan berhati-hati saat berada di tempat umum.
Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu menyelesaikan masalah dengan cara yang baik-baik dan tidak menggunakan kekerasan.
