Gunung Ruang di Sulawesi Utara Erupsi, Berpotensi Tsunami - Beritakarya.id
Berita  

Gunung Ruang di Sulawesi Utara Erupsi, Berpotensi Tsunami

Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, kembali menunjukkan aktivitasnya. Pada Rabu (17 April 2024), gunung api strato ini mengalami erupsi yang cukup besar, menyemburkan abu vulkanik tebal setinggi 2.000 meter ke udara.

Erupsi ini meningkatkan status Gunung Ruang ke level IV atau Awas, menandakan bahaya yang semakin besar bagi masyarakat di sekitarnya. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah mengeluarkan peringatan agar warga yang tinggal dalam radius 6 km dari kawah segera mengungsi ke tempat yang aman.

Potensi Tsunami Mengintai

Selain bahaya letusan gunung berapi, erupsi Gunung Ruang juga berpotensi menimbulkan tsunami. Hal ini dikarenakan runtuhan material gunung api ke laut dapat memicu gelombang besar yang menerjang pesisir pantai.

PVMBG menghimbau masyarakat di wilayah pesisir di sekitar Gunung Ruang untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti arahan dari petugas terkait.

Langkah Pencegahan dan Kesiapsiagaan

Masyarakat di sekitar Gunung Ruang diimbau untuk:

  • Mengikuti instruksi dari petugas: Patuhi perintah evakuasi dan ikuti arahan dari petugas terkait untuk menghindari bahaya.
  • Menjauh dari daerah berbahaya: Hindari wilayah dalam radius 6 km dari kawah gunung berapi.
  • Mempersiapkan diri: Siapkan tas siaga bencana yang berisi makanan, minuman, pakaian, obat-obatan, dan dokumen penting.
  • Memantau informasi: Selalu ikuti perkembangan informasi terbaru terkait erupsi Gunung Ruang dari sumber terpercaya.

Penutup

Erupsi Gunung Ruang merupakan peristiwa yang patut diwaspadai. Dengan langkah pencegahan dan kesiapsiagaan yang tepat, diharapkan dampak dari bencana ini dapat diminimalisir.

Catatan Penting:

  • Informasi dalam artikel ini dapat berubah sewaktu-waktu. Selalu ikuti perkembangan terbaru dari sumber terpercaya.
  • Jika Anda berada di wilayah yang terkena dampak erupsi Gunung Ruang, segera ikuti instruksi dari petugas dan evakuasi ke tempat yang aman.