Index  

Astaga, WNI Asal Pandeglang Terlibat Rencana Serang Raja Salman

Raja Salman saat tiba di Jakarta/NET
BERKARYA.CO.ID, KUALA LUMPUR – Kepolisian Malaysia mengungkap rencana serangan ke rombongan Raja Salman.
Sebanyak tujuh militan ditangkap, dan seorang di antaranya merupakan warga Indonesia. Selain itu, petugas juga menahan empat warga Yaman dan seorang berasal dari Asis Timur. Mereka ditahan dalam kurun 21 hingga 26 Februari.
“Mereka hendak menyerang rombongan kerajaan Arab saat kunjungan ke Kuala Lumpur. Kami mendapati pelaku sesaat sebelum semuanya terlambat,” ujar Inspektur Jenderal Khalid Abu Bakar kepada wartawan.
Menurut polisi, dua dari tujuh pelaku hendak melancarkan serangan bom kendaraan. Raja Salman memulai lawan ke Asia di Malaysia pada 26 Februari lalu.
Raja Salman membawa 600 anggota delegasi sebelum bertolak ke Indonesia dan Brunei. Raja Salman dijadwalkan juga akan berkunjung ke Cina, Maladewa dan Yordania.
Sementara itu, seorang warga negara Indonesia (WNI) diamankan kepolisian Malaysia pada (21/2/2017) lalu.  Diduga pria berinisial A (28 tahun) itu hendak bergabung dengan ISIS di Suriah melalui penerbangan Malaysia dan Turki.
“Ditahan oleh otoritas Malaysia karena terkait dengan dugaan yang bersangkutan melakukan kegiatan berkumpul dengan kelompok ISIS,”  kata Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (7/3/2017).
Menurut Martinus, WNI asal Pandeglang itu telah berada di Malaysia sejak satu minggu yang lalu dan akan terbang ke Turki pada (22/2/2017) lalu. Otoritas keamanan Malaysia mencium gelagat A (28) yang akan bergabung dengan ISIS itu.
Belum jelas, apakah A merupakan tersangka yang dimaksud itu terlibat dalam serangan terhadap kerajaan Malaysia atau tidak.
Baca Sumber
Uploader: Iffan Gondrong

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *