Kasus MeMiles Picu Serangan Jantung Elza Syarief, Farhat Abbas Sebut Ini Teror - Beritakarya.id
Berita  

Kasus MeMiles Picu Serangan Jantung Elza Syarief, Farhat Abbas Sebut Ini Teror

Pengacara senior Elza Syarief dilaporkan sedang dirawat di Rumah Sakit Siloam, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, setelah mengalami serangan jantung pada Sabtu (14/12/2024).

Farhat Abbas, rekan sesama pengacara Elza, mengonfirmasi hal ini, menyebutkan bahwa Elza memang memiliki riwayat penyakit jantung.

Namun, Farhat mengklaim kondisi Elza semakin memburuk akibat tekanan yang datang dari upaya pengembalian dana Rp 55 miliar oleh kelompok UMKM yang dipimpin oleh Andi Muhammad Rifaldy.

Farhat Abbas menyebutkan bahwa upaya pengembalian dana tersebut merupakan bentuk teror yang berkelanjutan terhadap Elza, yang diduga berkontribusi pada serangan jantung yang dialami.

Ia juga menyindir klaim piutang yang diajukan oleh Andi Muhammad Rifaldy dan keluarga korban MeMiles kepada Elza dan firma hukumnya, yang menurutnya tidak dilengkapi bukti yang sah.

Konflik ini bermula dari kasus MeMiles pada 2019, ketika Polda Jawa Timur menggerebek aplikasi periklanan PT Kam and Kam yang diduga menipu nasabahnya.

Meskipun MeMiles menawarkan hadiah-hadiah besar untuk investasi, pihak berwenang kemudian menyita dana lebih dari Rp 100 miliar, namun PT Kam and Kam dinyatakan tidak bersalah oleh pengadilan, termasuk Mahkamah Agung.

Selama proses hukum, sejumlah dana yang berasal dari keluarga Direktur PT Kam and Kam, yaitu Rp 55 miliar, diserahkan kepada Elza Syarief dan rekannya sebagai dana titipan untuk melindungi aset nasabah UMKM MeMiles. Meskipun proses hukum sudah selesai, dana tersebut belum dikembalikan kepada pemiliknya.

Kini, keluarga UMKM MeMiles mendesak pengembalian dana untuk mendukung keberlangsungan usaha mereka, namun Farhat Abbas meyakini bahwa upaya ini merupakan tekanan yang menyebabkan kondisi kesehatan Elza memburuk.