Prabowo Klarifikasi: Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia Bukan Pemindahan Permanen - Beritakarya.id
Berita  

Prabowo Klarifikasi: Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia Bukan Pemindahan Permanen

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa wacana pemindahan sementara 1.000 warga sipil dari Gaza ke tanah air bukanlah upaya pemukiman ulang atau relokasi permanen. Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan Indonesia untuk meringankan penderitaan rakyat Palestina yang kini tengah berada di ambang krisis kemanusiaan akut.

“Oh tidak tidak (relokasi), untuk membantu. Ya itu kan tawaran kita untuk ikut serta membantu masalah kemanusiaan yang penderitaan rakyat Palestina yang begitu dahsyat ya, kita ingin berbuat sesuatu,” ujar Prabowo dalam keterangan persnya dari Antalya, Turki, sebagaimana disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (12/5/2025).

Dalam pernyataannya, Prabowo menjelaskan bahwa ia masih belum dapat memastikan kapan proses evakuasi itu akan benar-benar dilaksanakan. Ia menggunakan kunjungan luar negeri ini sebagai momen diplomatik untuk berdiskusi langsung dengan sejumlah pemimpin negara lain, termasuk dari kawasan Timur Tengah, terkait mekanisme dan kesiapan pelaksanaan misi ini.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa dialog langsung dengan otoritas Palestina juga akan dilakukan guna mencari jalan terbaik dalam pelaksanaan evakuasi ini.

“Ya ini saya sedang konsultasi, nanti saya akan ketemu dengan pimpinan-pimpinan dari Palestina juga gimana cara nanti pelaksanaannya,” imbuh Prabowo.

Rencana penyelamatan sementara tersebut, menurut Prabowo, hanya dapat berjalan jika seluruh pihak yang berkepentingan menyatakan persetujuan. Ia menegaskan bahwa keberadaan warga Gaza di Indonesia tidak bersifat tetap, melainkan hanya sampai mereka pulih secara fisik dan psikologis, serta kondisi tanah kelahiran mereka memungkinkan untuk dihuni kembali.

“Syaratnya adalah semua pihak harus menyetujui hal ini, kedua mereka di sini hanya sementara sampai pulih sehat kembali dan pada saat mereka pulih dan sehat kembali, kondisi Gaza sudah memungkinkan mereka harus kembali ke daerah mereka asal,” ucapnya dalam pernyataan pers pada Rabu (9/4), juga disampaikan melalui kanal resmi Sekretariat Presiden.

Menurut Prabowo, langkah ini merupakan cerminan dari tekad Indonesia untuk terus berada di sisi Palestina dalam memperjuangkan keadilan dan hak-hak dasar manusia. Ia menyebut tindakan ini sebagai bukti nyata bahwa Indonesia tidak hanya berdiri lewat kata-kata, tapi juga bergerak lewat aksi.

Evakuasi ini bisa diibaratkan sebagai menyelamatkan lilin-lilin kecil yang hampir padam akibat badai, untuk kemudian disulut kembali hingga mereka mampu kembali menerangi ruang mereka sendiri. Indonesia, lewat langkah ini, berperan sebagai tempat berlindung sementara, bukan rumah baru.