Cirebon, Jawa Barat – Hujan deras yang mengguyur wilayah Cirebon, Jawa Barat sejak Minggu (5/3/2024) malam, menyebabkan banjir di 7 kecamatan. Banjir merendam pemukiman warga, area persawahan, dan fasilitas umum.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, wilayah yang terdampak banjir meliputi:
- Kecamatan Gebang
- Kecamatan Pasaleman
- Kecamatan Plered
- Kecamatan Gempol
- Kecamatan Waled
- Kecamatan Losari
- Kecamatan Karangsembung
Ketinggian air bervariasi antara 50 cm hingga 2 meter. Banjir terparah terjadi di Kecamatan Gebang, dengan ketinggian air mencapai 2 meter.
Satu Orang Meninggal Dunia
Akibat banjir, seorang warga di Desa Gebangmekar, Kecamatan Gebang, dikabarkan meninggal dunia. Korban terseret arus banjir saat berusaha menyelamatkan diri.
Upaya Penanganan Banjir
Tim BPBD Kabupaten Cirebon dibantu TNI, Polri, dan relawan telah diterjunkan ke lokasi untuk membantu evakuasi warga dan melakukan pendataan. Bantuan logistik seperti makanan, air bersih, dan obat-obatan juga telah didistribusikan kepada para korban.
Imbauan kepada Masyarakat
BPBD Kabupaten Cirebon mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan. Warga di wilayah yang rawan banjir diimbau untuk selalu siaga dan mengikuti instruksi dari petugas.
Kondisi Saat Ini
Hingga saat ini, hujan masih mengguyur wilayah Cirebon. Petugas masih terus melakukan evakuasi warga dan pendataan korban.
Dampak Banjir
Banjir di Cirebon telah menyebabkan kerugian materiil yang cukup besar. Ratusan rumah warga terendam, area persawahan terendam, dan fasilitas umum rusak.
Kebutuhan Mendesak
Saat ini, kebutuhan mendesak bagi para korban banjir adalah makanan, air bersih, obat-obatan, dan pakaian layak pakai.
Seruan untuk Bantuan
Pemerintah Kabupaten Cirebon dan BPBD mengimbau kepada masyarakat luas untuk dapat memberikan bantuan kepada para korban banjir. Bantuan dapat disalurkan melalui posko-posko pengungsian yang telah didirikan.
Banjir di Cirebon merupakan contoh dari dampak perubahan iklim yang semakin nyata. Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah yang konkret untuk mengatasi masalah ini, seperti membangun infrastruktur yang lebih baik dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.
