Medan, Sumatera Utara – Seorang pemuda bernama Anton (23 tahun) kehilangan motornya saat diparkir di kosnya di Gang Family Jalan Gatot Subroto Medan, Sumatera Utara. Kejadian ini terjadi pada hari Selasa (2/4/2024) sekitar pukul 19.00 WIB.
Anton yang baru pulang dari kerja kaget saat melihat motornya tidak ada di tempat parkir. Ia pun bertanya kepada ibu kostnya, Bu Tuti, apakah melihat motornya keluar. Namun, Bu Tuti tidak memberikan jawaban yang memuaskan.
“Saya tanya ke ibu kost, dia bilang tidak tahu. Saya minta lihat rekaman CCTV, dia malah marah-marah dan tidak mengizinkan,” ujar Anton kepada wartawan.
Anton merasa kecewa dengan sikap Bu Tuti yang tidak kooperatif. Ia pun menduga bahwa Bu Tuti mengetahui sesuatu tentang hilangnya motornya.
“Saya curiga ibu kost tahu sesuatu. Dia tidak mau menunjukkan rekaman CCTV dan malah marah-marah. Saya ingin tahu siapa yang mengambil motor saya,” tegas Anton.
Anton pun melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Ia berharap agar motornya dapat segera ditemukan dan pelakunya dapat dihukum.
Kronologi Kejadian
Menurut Anton, ia memarkirkan motornya di tempat parkir kos sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, ia melihat ada beberapa orang yang mondar-mandir di sekitar kos.
“Sekitar jam 7 malam, saya pulang kerja dan motor saya sudah tidak ada di tempat parkir,” kata Anton.
Anton kemudian bertanya kepada Bu Tuti apakah melihat motornya keluar. Namun, Bu Tuti mengatakan bahwa dia tidak melihatnya.
“Saya tanya ke ibu kost, dia bilang tidak tahu. Dia bilang dia tidak melihat motor saya keluar,” ujar Anton.
Anton kemudian meminta izin untuk melihat rekaman CCTV di kos. Namun, Bu Tuti malah marah-marah dan tidak mengizinkannya.
“Saya minta lihat rekaman CCTV, dia malah marah-marah dan tidak mengizinkan. Dia bilang CCTV tidak berfungsi,” kata Anton.
Dugaan Keterlibatan Ibu Kost
Anton merasa curiga dengan sikap Bu Tuti yang tidak kooperatif. Ia menduga bahwa Bu Tuti mengetahui sesuatu tentang hilangnya motornya.
“Saya curiga ibu kost tahu sesuatu. Dia tidak mau menunjukkan rekaman CCTV dan malah marah-marah. Saya ingin tahu siapa yang mengambil motor saya,” tegas Anton.
Anton pun melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Ia berharap agar motornya dapat segera ditemukan dan pelakunya dapat dihukum.
Tanggapan Pihak Kepolisian
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian ini. Namun, pihak kepolisian telah meminta keterangan dari Anton dan Bu Tuti.
Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.