BERITAKARYA.ID, CILEGON – Partai Golkar Kota Cilegon tidak main-main dalam memilih dan menempatkan kadernya sebagai caleg.
Caleg DPRD Banten Dapil Kota Cilegon misalnya, Partai Golkar menempatkan tokoh yang konsen dalam urusan sosial kemasyarakatan dan pendidikan yakni Ratu Amalia Hayani.
Diketahui, Ratu Amalia Hayani adalah pengelola pondok pesantren khusus anak yatim Daarus Syafaat dan pengelola Pondok Pesantren Daarul Ishlah.
Ratu Amalia Hayani yang juga mantan dosen di Untirta Serang itu kini duduk sebagai Rektor Universitas Mangku Wiyata Cilegon.
Baca: Muhaimin Pastikan Penuhi Panggilan KPK Besok
Dengan latar belakang pendidikan yang mumpuni dan aktif di dalam pergerakan sosial kemasyarakatan, sosok Ratu Amalia Hayani ini adalah pribadi yang komplit antara urusan pendidikan agama dan pendidikan umum.
Ratu Amalia Hayani yang juga Ketua Forum Komunikasi Majelis Taklim Kota Cilegon, menyelesaikan pendidikannya S1-nya di IAIN (sekarang UIN) Sunan Gunung Djati, Bandung.
Lepas dari UIN Bandung, Ratu Amalia Hayani menyelesaikan pendidikan S2-nya di Universitas Hamka (Uhamka) Jakarta.
Seolah tak puas dengan ilmu yang telah dikuasainya, Ratu Amalia Hayani kembali melanjutkan kuliah S3 di UIN Bandung.
Baca: KPK Disorot Usai Panggil Muhaimin Iskandar
Jurusan yang dia ambil dari S1 hingga S3 sama, terkait dunia pendidikan. Sehingga wajar jika kemudian Ratu Amalia Hayani ini disebut sebagai pakar pendidikan.
Warga Cilegon, Ainnur Rochmat kepada Redaksi Beritakarya.id mengatakan, kehadiran Ratu Amalia Hayani di legislatif bisa memajukan dunia pendidikan khususnya di Kota Cilegon.
“Cilegon memang butuh wakil rakyat yang mengerti dan memahami dunia pendidikan. Sosok seperti Bu Ratu Amalia Hayani Inilah yang seharusnya mengisi kursi legislatif,” kata Mamat.
Dengan strata pendidikan yang mumpuni, lanjut Mamat, Ratu Amalia Hayani diyakini bisa merubah wajah pendidikan Kota Cilegon.
“Bu Ratu Amalia Hayani kan dulu dosen Untirta, sekarang Rektor UMW jadi sangat cocok untuk menjadi wakil kita di DPRD Banten,” pungkasnya.***
