Viral Pemotor Terjatuh Sendiri Malah Minta Ganti Rugi 4 Juta Rupiah, Begini Nasibnya - Beritakarya.id
Berita  

Viral Pemotor Terjatuh Sendiri Malah Minta Ganti Rugi 4 Juta Rupiah, Begini Nasibnya

Seorang pemotor wanita di Kebumen mendadak menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah video kecelakaan yang melibatkan dirinya viral. Pemotor tersebut terjatuh sendiri usai menyalip sebuah ambulans dan meminta ganti rugi sebesar Rp 4 juta kepada sopir bus yang melaju dari arah berlawanan, meskipun bus tersebut sudah berusaha keras menghindar untuk tidak menabraknya.

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Karanggedang, Kecamatan Sruweng, pada Rabu (24/7) sekitar pukul 07.00 WIB. Berdasarkan rekaman CCTV yang viral, terlihat sepeda motor yang dikendarai oleh wanita berinisial FA melaju dari arah timur menuju barat. FA menyalip sebuah ambulans hingga melewati garis marka tengah jalan. Dari arah berlawanan, bus Sumber Selamat bernopol W 7548 UP yang dikemudikan oleh Zaenal tampak mencoba menghindari tabrakan dengan membanting setir ke kiri.

Meski berhasil menghindar, bus tersebut hampir menabrak pemotor lain yang melaju searah. FA akhirnya terjatuh karena mengerem mendadak, dan motornya terlindas oleh bus yang sudah berusaha menghindar. Setelah kejadian, FA meminta ganti rugi sebesar Rp 4 juta kepada Zaenal, sopir bus tersebut.

Anak dari Zaenal, Muren, yang tidak terima dengan permintaan ganti rugi tersebut, mengunggah video kecelakaan itu ke media sosial, yang kemudian menjadi viral. Muren menjelaskan bahwa pemotor jatuh sendiri karena kesalahannya dalam berkendara, bukan karena kesalahan sopir bus.

Tak lama setelah video tersebut viral, FA membuat video klarifikasi yang diunggah pada Jumat (26/7/2024) malam di Magelang. Dalam video tersebut, FA menyatakan permintaan maaf dan mengembalikan uang ganti rugi yang telah diterimanya sebesar Rp 4,3 juta kepada Zaenal. “Yang pertama atas ketidakhatian yang menyebabkan terlindasnya motor yang saya kendarai dan juga menyebabkan kecelakaan mini bus yang dikendarai oleh bapak Zaenal,” ujarnya.

FA juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi di masa mendatang. Kedua belah pihak akhirnya membuat dan menandatangani surat pernyataan bahwa masalah tersebut telah selesai. “Semalam sudah clear kak. Sudah ada video klarifikasi,” kata Muren saat dihubungi detikjateng, Sabtu (27/7/2024).

Polisi yang menerima laporan kecelakaan tersebut segera menuju lokasi kejadian. Kepala Pos Karanganyar Satlantas Polres Kebumen, Aiptu Tugiman, mengatakan bahwa pemotor FA dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. “Setelah kejadian korban saya bawa ke rumah sakit, luka ringan lecet-lecet saja terus minta di-rontgen kakinya, dari Puskesmas dibawa ke PKU Sruweng lagi di-rontgen kakinya. Hasilnya nggak ada apa-apa,” ujar Tugiman.

Setelah memastikan tidak ada cedera serius, polisi menyarankan kedua belah pihak untuk menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan di Pos Polisi Karanganyar. “Terus saya bilang kalau nggak ada apa-apa silakan dirembuk aja di pos Karanganyar, karena dari pihak keluarganya dia (korban) minta diselesaikan. Keduanya kemudian ke pos Karanganyar didampingi keluarga sama kepala unit terus sopir bus sama penanggung jawab bus juga itu rembukan,” sambung Tugiman.

Kasus ini menjadi pelajaran penting tentang pentingnya berhati-hati dalam berkendara dan menyelesaikan permasalahan dengan cara yang bijaksana. Semoga kejadian serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang.