Beritakarya.id – Setelah sukses mendatangkan Jay Idzes, kini giliran Thom Haye yang tengah menjalani proses menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Gelandang kelahiran Amsterdam berusia 28 tahun ini mendarat di Tanah Air pada 28 Desember lalu, menandai dimulainya langkah penting dalam perjalanan potensinya berseragam Garuda.
Nama Thom Haye tentu tidak asing bagi penggemar sepak bola Indonesia. Bergabung bersama Sparta Rotterdam sejak 2018, ia dikenal sebagai gelandang jangkar tangguh dan piawai mengatur ritme permainan.
Kemampuan membaca situasi lapangan dan merebut bola menjadi senjata utamanya. Tak heran, PSSI kepincut untuk memboyongnya ke Timnas Indonesia.
Kedatangan Thom Haye disambut antusias oleh publik bola Indonesia. Banyak yang berharap pemain berdarah Maluku ini bisa menjadi solusi di lini tengah Garuda yang kerap rapuh.
Kehadirannya juga diharapkan dapat menambah kedalaman skuat, khususnya di Piala Asia 2024 mendatang.
“Saya senang bisa berada di sini dan memulai proses naturalisasi. Saya tahu Indonesia negara yang kaya budaya dan suporternya luar biasa,” ungkap Haye sesaat setelah tiba di Indonesia.
“Saya hanya perlu menjalani prosesnya saja. Saya masih percaya diri hal itu (bermain untuk Timnas Indonesia) akan terjadi,” lanjutnya penuh optimisme.
Proses naturalisasi Haye sendiri diperkirakan bakal berjalan relatif cepat. Ia memiliki garis keturunan Indonesia dari sang kakek.
Selain itu, kiprahnya selama bermain di Liga Belanda juga memenuhi ketentuan PSSI dan FIFA. Haye dijadwalkan menjalani sejumlah tes, termasuk wawancara di Badan Intelijen Negara (BIN) dan kedutaan, serta pemeriksaan kesehatan di rumah sakit.
Keberhasilan Jaya Idzes yang baru saja resmi menjadi WNI membuka jalan bagi Haye. Kedekatan Haye dengan beberapa pemain naturalisasi lain seperti Shayne Pattynama dan Jordi Amat juga diyakini akan memudahkan proses adaptasinya.
Namun, jalan Haye untuk berseragam Garuda tidak sepenuhnya mulus. Kritik terhadap program naturalisasi masih bergaung.
Sebagian pihak meragukan loyalitas dan kecintaan pemain-pemain naturalisasi terhadap Tanah Air. Haye pun akan dihadapkan pada tantangan besar untuk membuktikan komitmennya dan merebut hati fans Indonesia.
Meski begitu, potensi yang dimiliki Haye tidak bisa dipandang sebelah mata. Jika proses naturalisasi berjalan lancar dan ia mampu beradaptasi dengan cepat, Haye berpeluang besar menjadi kekuatan baru Timnas Indonesia.
Duetnya dengan Marc Klok di lini tengah bisa menjadi mimpi buruk bagi lawan-lawan Garuda.
Kedatangan Thom Haye menambah semaraknya perburuan talenta berdarah Indonesia di kancah internasional.
Mampukah ia mengikuti jejak Jordi Amat dan menjadi pilar Timnas Indonesia di masa depan? Kita tunggu saja kelanjutan kisahnya dalam beberapa bulan ke depan.***