Sebagai juara MotoGP 2024, Jorge Martin berhak menggunakan nomor 1 pada motor Aprilia Racing di musim balap berikutnya. Namun, meski begitu, Martin belum memutuskan apakah akan menyematkan nomor keramat tersebut di motornya yang baru.
Ketika merayakan gelar juara dunia MotoGP di Barcelona pada Minggu lalu, Martin dengan semangat memasang nomor emas #1 di Ducati Desmosedici yang ia kendarai. Namun, setelah itu, Martin mengungkapkan bahwa ia belum memutuskan untuk menggunakan nomor tersebut di motor Aprilia pada musim depan.
“Bagaimana menurutmu?,” ujar Martin dikutip dari Crash. “Menurutku sekarang saatnya merayakan momen ini. Aku tidak ingin memikirkan tahun depan. Hari ini kami adalah nomor satu dan kami akan mencoba memenangkan pesta kejuaraan hari ini juga! Saya ingin menikmati momen ini. Kita punya waktu untuk memikirkan ini (#1) dan mari kita lihat nanti,” sambung pebalap bernomor 89 itu.
Sebagai informasi, Jorge Martin akan memulai debutnya bersama Aprilia MotoGP pada tes pascabalapan yang dijadwalkan hari Selasa (19/11) di Sirkuit Catalunya, Barcelona. Sebelumnya, Ducati telah memberikan izin kepada Martin untuk menggunakan nomor 1 di tim barunya.
“Jelas jika Jorge memenangi gelar, dia mungkin akan menggunakan nomor satu, karena itu adalah sesuatu yang tidak bisa didapatkan setiap hari,” ungkap manajer tim Ducati Davide Tardozzi dalam wawancaranya dengan TNT Sport.
“Jadi, dia pasti menginginkan nomor satu di motornya. Tapi di catatan MotoGP, tetap akan tertulis Jorge Martin-Ducati. Jadi, nomor satu itu untuk rider, tapi mesinnya Ducati,” sambung pria asal Italia itu.
“Bagi kami bukan masalah (jika Martin mau pakai nomor satu di Aprila). Kami akan berusaha keras merebutnya kembali (nomor satu) pada tahun 2026,” tambah Tardozzi lagi.
Juara MotoGP 2024 dan Rekor Jorge Martin
Jorge Martin memastikan gelar juara dunia MotoGP 2024 setelah finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Barcelona yang digelar pada Minggu, 17 November 2024. Pembalap asal Spanyol itu mengumpulkan total 508 poin sepanjang musim, unggul 10 poin dari Francesco Bagnaia yang harus puas menempati posisi runner-up.
Keberhasilan Jorge Martin meraih gelar juara dunia MotoGP 2024 juga mencatatkan sejumlah rekor, salah satunya adalah memecahkan dominasi tim pabrikan di MotoGP. Martin menjadi pebalap tim satelit pertama yang berhasil meraih titel juara dunia sejak era MotoGP modern, menandai pencapaian luar biasa dalam sejarah balap motor.
“Saya tidak tahu harus bicara apa, saya begitu terguncang. Gelar juara ini untuk keluarga saya, orang-orang yang mendukung saya, ini untuk mereka. Saya mulai menangis di akhir balapan, ini adalah balapan yang begitu emosional. Ini adalah perjalanan yang panjang, banyak kecelakaan, cedera, tetapi akhirnya kita berada di sini,” ucap Martin.
Keberhasilan Jorge Martin meraih gelar juara dunia MotoGP 2024 juga disambut dengan antusias oleh Motul, yang merupakan sponsor dan mitra Martin serta Pramac Racing di ajang MotoGP. Dukungan Motul turut berperan dalam kesuksesan yang diraih oleh Martin dan timnya sepanjang musim ini.
“Kolaborasi Motul dengan Pramac Racing dan Jorge Martin tidak hanya sebatas memenangkan balapan, namun dari balapan MotoGP ini Motul juga senantiasa mengembangkan inovasi teknologi pelumas yang diaplikasikan untuk penggunaan kendaraan harian,” ungkap Lutfi Ilhamy, Managing Director PT Motul Indonesia Energy (MIE).
“Di seri Barcelona ini, Motul juga jadi tittle sponsor. Selain mengedepankan solidaritas, keberhasilan Jorge Martin menjadi juara dunia di GP Barcelona juga menyempurnakan pencapaian Motul di musim 2024 baik dari kejuaraan balapan, maupun dari sisi bisnis Motul secara global,” pungkas Lutfi.