China, negara yang terkenal dengan kemajuan teknologi mobil listriknya, kini siap untuk merambah ke era baru transportasi: mobil terbang. Sebuah perusahaan China baru saja mendapatkan izin dari Slovakia untuk memproduksi mobil terbang yang dikembangkan oleh perusahaan Slovakia, Klein Vision.
Mobil terbang ini, yang bernama AirCar, telah menyelesaikan uji terbang perdananya di Slovakia pada tahun 2021. AirCar memiliki desain unik yang memungkinkan mobil ini untuk berubah menjadi pesawat terbang dalam waktu singkat.
Mobil ini dibekali dengan mesin BMW 1.6 liter yang menghasilkan 160 tenaga kuda. AirCar dapat terbang dengan kecepatan hingga 190 kilometer per jam dan memiliki jangkauan terbang hingga 1.000 kilometer.
Izin produksi dari Slovakia ini merupakan langkah penting bagi China dalam mengembangkan industri mobil terbangnya. China diharapkan menjadi salah satu pasar utama untuk mobil terbang di masa depan.
Potensi Besar Mobil Terbang di China:
- China memiliki populasi terbesar di dunia, dengan kelas menengah yang terus berkembang.
- China memiliki infrastruktur yang kuat, termasuk jaringan bandara yang luas.
- Pemerintah China mendukung pengembangan teknologi baru, termasuk mobil terbang.
Tantangan Mobil Terbang:
- Mobil terbang masih tergolong teknologi baru dan belum diuji secara menyeluruh.
- Harga mobil terbang masih sangat mahal.
- Aturan dan regulasi untuk mobil terbang masih belum jelas.
Meskipun masih ada beberapa tantangan, industri mobil terbang di China diprediksi akan berkembang pesat di masa depan. Dengan teknologi dan infrastruktur yang mumpuni, China berpotensi menjadi pemimpin global dalam industri mobil terbang.
Berikut beberapa fakta menarik tentang mobil terbang AirCar:
- AirCar dapat berubah dari mobil menjadi pesawat dalam waktu 2 menit 15 detik.
- AirCar memiliki dua tempat duduk dan dapat membawa bagasi seberat 200 kilogram.
- AirCar telah diuji terbang lebih dari 40 jam.
- AirCar diharapkan akan dipasarkan pada tahun 2025.
Mobil terbang AirCar merupakan contoh kemajuan teknologi yang luar biasa. Di masa depan, mobil terbang mungkin akan menjadi alat transportasi yang umum digunakan, dan China siap untuk menjadi pelopor dalam industri ini.