Zeekr adalah merek yang berkomitmen untuk menghadirkan kendaraan listrik di segmen premium. Merek mobil mewah asal China ini berencana untuk memperkenalkan produk mereka di Indonesia dalam tahun ini. Meskipun tidak memasuki pasar mobil listrik dengan harga terjangkau, Zeekr tetap percaya diri dalam menarik minat konsumen di Indonesia. Dengan fokus pada kualitas dan teknologi mutakhir, Zeekr berharap dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang mencari kendaraan ramah lingkungan dengan standar tinggi.
“Meskipun harga spesifik akan diumumkan mendekati tanggal peluncuran, kami berupaya untuk menetapkan harga yang kompetitif yang mencerminkan kualitas premium dan teknologi yang ditawarkan oleh kendaraan ZEEKR, sekaligus mempertimbangkan kebijakan pemerintah Indonesia terhadap kendaraan listrik,” kata Marketing & PR Head Zeekr Indonesia Lano Tungka.
Lano mengungkapkan bahwa Zeekr Indonesia akan memulai debutnya dengan meluncurkan dua model mobil listrik unggulan, yakni SUV Zeekr X dan MPV premium Zeekr 009.
Secara internasional, versi setir kanan dari Zeekr 009 telah diluncurkan di Hong Kong, di mana MPV ini ditawarkan dengan harga 755.000 dolar Hong Kong, setara dengan sekitar Rp 1,5 miliar. Dengan demikian, kendaraan mewah ini memang ditujukan untuk segmen konsumen berduit yang menginginkan mobil yang tidak hanya mewah, tetapi juga nyaman dan dilengkapi dengan teknologi canggih.
“Zeekr 009 merupakan MPV luxurious yang menawarkan ruang luas dan fitur canggih. Dirancang untuk kenyamanan, keamanan terbaik untuk keluarga Anda dan teknologi mutakhir, model ini menggabungkan performa tinggi dengan desain modern,” jelas Lano.
Selain itu, Zeekr X adalah model SUV premium yang kompak, mengusung desain modern dan menawarkan performa mengesankan. SUV ini akan memasuki segmen SUV kompak yang tengah populer di Indonesia. Menurut Lano, Zeekr X menonjolkan inovasi teknologi terkini serta desain yang menarik perhatian.
“Juga dapat menggambarkan untuk sebuah pencapaian dari pemiliknya. Dan kami yakin ini akan menawarkan alternatif yang menarik di pasar,” katanya.
“Kami percaya kedua model ini akan memenuhi kebutuhan dan preferensi pelanggan di Indonesia,” ucap Lano.