Huawei secara resmi meluncurkan ponsel lipat tiga pertama di dunia, sebuah inovasi yang menandai langkah maju dalam teknologi smartphone. Dikenal dengan nama Mate XT Ultimate Design, perangkat ini memiliki dua engsel yang memungkinkan layar fleksibel untuk terlipat dengan sempurna. Dengan harga yang mengagumkan, ponsel ini menawarkan pengalaman penggunaan yang tak tertandingi, seolah-olah menyatukan kemewahan dan kecanggihan dalam satu genggaman tangan.
Mate XT dirancang dengan dua engsel yang memungkinkan layarnya dilipat menjadi bentuk “Z,” memberikan fleksibilitas dalam berbagai mode penggunaan. Ketika dalam keadaan terlipat sepenuhnya, layar OLED utamanya berukuran 6,4 inci, namun saat dibuka sepenuhnya, ukuran layarnya meluas menjadi 10,2 inci dengan resolusi yang tajam mencapai 2.232 x 3.184 piksel. Desain ini tidak hanya memaksimalkan ruang tampilan, tetapi juga memberikan pengalaman visual yang imersif dan dinamis.
Yang menarik, Mate XT juga dapat dioperasikan dalam keadaan terlipat sepertiga, memberikan ukuran layar sebesar 7,9 inci. Ponsel ini dilengkapi dengan baterai berkapasitas 5.600 mAh, yang mendukung pengisian daya cepat hingga 66W melalui kabel dan 50W secara nirkabel. Dengan fitur ini, pengguna tidak hanya mendapatkan fleksibilitas dalam tampilan, tetapi juga daya tahan yang cukup untuk aktivitas sehari-hari dan pengisian yang efisien.
“Hari ini kami menghadirkan produk yang dibayangkan semua orang namun tidak bisa dibuat. Tim kami sudah bekerja keras selama lima tahun dan tak pernah menyerah,” kata Richard Yu, executive director Huawei, dalam peluncuran ponsel tersebut.
Di bagian belakang, Mate XT dilengkapi dengan tiga kamera, terdiri dari kamera utama beresolusi 50MP, kamera ultrawide 12MP, dan kamera periskop 12MP. Sementara untuk selfie, terdapat kamera 8MP yang terletak dalam lubang kecil (hole punch) di sisi kiri layar. Kamera depan ini juga berfungsi sebagai layar utama ketika ponsel dalam posisi terlipat sepenuhnya. Dengan konfigurasi ini, Mate XT menawarkan fleksibilitas dalam fotografi, memungkinkan pengguna untuk menangkap gambar dari berbagai sudut dan gaya.
Pada halaman produk di situs Huawei, informasi mengenai prosesor yang digunakan tidak disebutkan secara spesifik. Namun, kapasitas RAM dan opsi penyimpanan data yang tersedia telah diungkapkan, yakni RAM sebesar 16GB dengan pilihan penyimpanan yang bervariasi antara 256GB, 512GB, dan 1TB. Selain itu, ponsel ini juga menjalankan sistem operasi HarmonyOS 4.2, yang dirancang untuk memberikan pengalaman pengguna yang optimal dan responsif.
Namun, yang membuat perhatian tertuju adalah harga perangkat ini, yang saat ini hanya tersedia di China. Untuk varian penyimpanan 512GB, harganya mencapai 21.999 yuan, setara dengan sekitar Rp 47 juta. Sedangkan untuk varian 1TB, harganya dibanderol sebesar 23.999 yuan, yang berarti sekitar Rp 52 juta. Untuk varian termurah, yaitu 256GB, harganya adalah 19.999 yuan atau sekitar Rp 43 juta. Angka-angka ini menunjukkan bahwa Mate XT adalah salah satu ponsel lipat termahal di pasaran saat ini.
