Walikota Cilegon, Edi Ariadi hadir untuk menyaksikan rapat pleno, ia tiba di Kantor KPU Cilegon pada pukul 09.00 WIB. Selain walikota, Rapat Pleno KPU juga dihadiri Kapolres Cilegon, AKBP Rizki Agung Prakoso, Komandan Kodim ( Dandim) 0623 Cilegon, Letkol Arm Rico Ricardo Sirait, dan perwakilan Danlanal Banten.
“Alhamdullilah kegiatan ini tidak ada laporan yang negatif. Kita semua bersyukur dan kebetulan juga banyak parpol (partai politik) yang hadir dalam rapat pleno ini,” kata Edi ditemui di Kantor KPU Kota Cilegon.
Edi Ariadi sempat kaget saat mengetahui ada lima petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang sakit, dan petugas yang kornea matanya tidak dapat berfungsi kembali.
“Untuk korban-korban yang sakit dan dibawa ke rumah sakit, nanti kita akan cek langsung ke rumah sakit. Kalau memang mau disantunin nanti kita cek anggaranya. KPU kan ada hibah dari kita (Pemkot, red) nanti di cek dulu berapanya,” ujarnya.
Edi memastikan, diakhir perhitungan suara ini tidak ada kendala maupun hambatan apapun. “Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada TNI/Polri dan para penyelenggara (KPU, Bawaslu, KPPS,” pungkasnya.
Iffan Gondrong